v3ama_leeya. Diberdayakan oleh Blogger.
RSS

CARA MUDAH MENYEMAI DAN MERAWAT BIBIT TUNAS MUDA


Tanaman muda yang ingin dilestarikan supaya bisa hidup dan tumbuh besar sampai berbunga terkadang memang harus dirawat, seperti halnya benih bunga import yang terbilang harus menjalani proses adaptasi terlebih dahulu saat ditanam di daerah yang beriklim tropis seperti di Indonesia ini yang terkadang banyak tidak bisa selamat sampai dewasa. Selain itu juga harus dilindungi tentunya baik ancaman dari ganasnya serangga, hewan liar, burung, bahkan hujan.
Kebanyakan penyemaian benih untuk bunga biasanya dilakukan indoor atau pada green house. Tujuannya tidak lain untuk menjaga temperatur tertentu, keadaan selalu lembab dengan mengurangi penguapan semaksimal mungkin, dan perlindungan gangguan-gangguan yang tidak diinginkan. Tapi jikalau berkebun dengan skala rumahan saja yang sekedar
untuk menyalurkan hobby rasanya agak terlalu berlebihan hanya untuk membangun sebuah green house semata.

Nah, disini akan dibahas mengenai bagaimana kiat mudah untuk merawat dan melindungi benih bibit bunga tanpa harus mengeluarkan biaya mahal membuat greean house yang telah dikutip dari salah satu situs berkebun, yuk simak segera kiat-kiat yang akan dipaparkan pada uraian selanjutnya.

Persiapan
Cara mudah dan murah meriah ini hanya memerlukan botol air mineral, terserah mau menggunakan yang ukuran 600 ml atau yang lebih besar lagi dengan ukuran 1.5 liter. Adapun peralatan yang dibutuhkan hanya sebuah cutter dan gunting yang tajam.

Langkah-langkah

  1. Potong botol bekas air mineral hanya setengahnya saja.
    Potong ditengah botol mineral sehingga menjadi 2 bagian
  2. Potong sedikit bagian samping botol mineral tersebut yang bagian atasnya saja seperti pada gambar berikut. Gunanya adalah untuk memudahkan saat nanti memasukkan botol yang bagian atas ke bagian bawahnya.

    Potong sisi samping bagian atas botol
  3. Isi botol mineral bagian bawah dengan tanah, pasir dan kompos sebagai media tanam untuk penyemaian. Lalu tebar benih-benih halus yang butuh perlindungan (misal lavender, aster, krisan). Kemudian tutup dengan botol mineral bagian atasnya, dan ternyata dengan cara ini benih akan lebih cepat tersemai.
    Satukan bagian bawah botol dengan bagian atasnya untuk melindungi bibit benih tanaman

Cara Jitu menyemai Benih Halus
Memang sangat sulit untuk menebar benih yang super duper sangat halus di permukaan media semai tanaman dengan merata karena biasanya benih-benih tersebut saling menempel berdempetan dan terkadang melekat satu dengan yang lainnya sehingga penyebaran yang tidak merata tersebut akan membuat benih tumbuh tumpang tindih. Pada akhirnya, banyak tunas muda yang terpaksa harus dikorbankan. 
Berikut ini salah satu trik untuk menebar benih yang ukurannya kecil dengan diameter kurang dari 1 mm seperti bayam, sawi, atau bunga lavender. Hanya dengan menggunakan kotak korek api atau kotak lain yang tidak terlalu besar, kemudian masukkan pasir kering ke dalam setengah isi kotak korek api tersebut dan tambahkan beberapa benih tanaman halus yang ingin disemai. Tutuplah kotak korek api sebelum mengocok benih dalam kotak seperti bartender yang sedang melakukan shake-nya. Bilamana sudah yakin telah tercampur dengan merata, tebarlah ke tempat penyemaian yang telah disiapkan.
Benih (warna hitam) yang dicampur dengan 3/4 bagian pasir

Tips
Selain untuk penyemaian benih baru, botol bekas air mineral juga bisa digunakan untuk melindungi tanaman muda yang sudah ditanam langsung di permukaan taman atau kebun. Juga bisa lebih berkreasi dengan menggunakan benda yang transparan dan kedap air yang sudah tidak terpakai namun masih bisa didaur ulang untuk dipergunakan, seperti gelas, botol plastik minyak, dan lainnya yang tentunya telah dibersihkan terlebih dahulu.

Gelas kaca
Botol mineral, botol minyak, dll
Tunas muda yang terlindungi dan tetap dalam kondisi lembab

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

1 komentar:

Pupuk rambutan cepat berbuah mengatakan...

mantap, makasih infonya gan, jadi nambah nih ilmu